#BERKATTELUNJUK | 5 Tips Tetap Berolahraga Saat Puasa

Saat berpuasa, tubuh akan mendapatkan asupan nutrisi lebih sedikit daripada biasanya. Makanya nggak heran kalo kebanyakan orang membatasi kegiatan fisik atau kegiatan di luar ruangan. Meskipun begitu, banyak orang yang mau tetap berolahraga supaya tetap bugar walaupun sedang berpuasa. Sebenarnya tidak ada larangan untuk berolahraga pada saat puasa, tapi sabar dulu, beberapa hal ini harus kamu perhatikan sebelum melakukan aktivitas fisik:

1. Waktu Olahraga

Dikutip dari HelloSehat, olahraga di bulan puasa sebenarnya tidak dianjurkan karena perut berada dalam keadaan kosong. Meskipun begitu, sebenarnya sah-sah saja tergantung dari kebugaran seseorang. Waktu terbaik untuk berolahraga ketika berpuasa adalah sekitar 30-60 menit menjelang berbuka puasa, atau setelah berbuka puasa karena tubuh sudah dapat energi kembali dari makanan dan minuman. Intinya, kenali tubuhmu sendiri! Segera hentikan kalau kamu merasa lemas atau pusing, ya!  

2. Pilih Olahraga yang Baik Saat Puasa

Selain memilih waktu yang tepat, kamu juga harus pilih kegiatannya dong. Jauh-jauh dulu deh dari berenang dan hiking! Bersepeda atau jogging bisa jadi pilihan yang lebih baik. Salah satu olahraga paling pas untuk dilakukan di bulan puasa adalah Yoga. Selain tidak menguras banyak energi, yoga juga bisa melancarkan peredaran darah, menghilangkan stres dan pikiran negatif, serta melatih kita untuk menahan diri.

3. Asupan Makanan

Di bulan Ramadhan, tubuh hanya punya kesempatan untuk makan sebanyak 2x. Usahakan untuk tetap memakan makanan dalam jumlah yang sama seperti hari biasanya, tidak berlebih dan tidak kekurangan, pilih menu makanan yang mengandung zat gizi karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral untuk memenuhi kebutuhan zat gizi yang diperlukan tubuh.

Karbohidrat merupakan energi utama bagi tubuh. Karbohidrat dapat mengembalikan kadar glukosa darah yang menurun saat berpuasa. Makan makanan yang mengandung karbohidrat kompleks dan serat diperlukan untuk membantu melepaskan energi secara perlahan sehingga energi dalam tubuh tidak cepat habis.

Selain karbohidrat, protein juga sangat diperlukan tubuh. Makanlah makanan yang mengandung protein tinggi, seperti ikan, daging, dan telur. Protein merupakan zat yang diperlukan untuk pertumbuhan dan juga sebagai zat pembangun. Protein membantu memulihkan dan memperbaiki sel-sel otot yang rusak ketika berolahraga.

4. Minum

Setiap hari tubuh perlu cairan sekitar 1,5-2 liter. Oleh karena itu jangan lupa minum yang cukup ketika sahur dan berbuka. Minum air kelapa atau minuman elektrolit juga baik untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang selama puasa. Nah, hindari juga berolahraga di siang hari karena dehidrasi bisa terjadi ketika berolahraga, apalagi kalau cuacanya panas.

5. Durasi Tidur

Waktu tidur yang dibutuhkan orang dewasa tidak harus 8 jam, bisa kurang, yang penting berkualitas. Tidur siang juga baik untuk mengembalikan kondisi tubuh supaya tetap prima, selain itu bisa menjauhkanmu dari hal-hal negatif seperti misalnya ngegosip dan marah-marah.

Supaya tidurmu berkualitas, pilih bantal yang baik untuk kesehatan leher.

Sumber: hellosehat.com